Facebook Realita Sesungguhnya

Facebook, ih waw fenomena yang satu ini emang ngak ada duanya hampir tiap hari bahkan tiap detik banyak orang yang mengunjungi situs ini. Bagi pecandu internet rasanya tak enak kalau tidak membuka Facebook barang sehari. Tak mengherankan kalau total 8 miliar menit dihabiskan orang untuk membuka Facebook setiap harinya.
Diungkapkan Vice President of Engineering Facebook Mike Schroepfer sebanyak dua miliar konten di-share setiap minggunya, dan dua miliar foto diunggah setiap bulan, yang artinya 1,2 juta data dilayani per detik dalam sebuah server. Lebih lanjut, ditambahkannya lima miliar panggilan ke program aplikasi Facebook setiap Selasa.Salah satu tantangan besar dari situs jejaring sosial ini adalah bahwa berita di Facebook homepage feed harus dapat memproses 50 juta operasi per detik.
dilihat dari kesimpulan diatas kita udah bisa narik kesimpulan bahwa facebook memberikan manfaat buat kita, saya pribadi juga banyak banget mendapat ha-hal baru didalam sana.

1. Bisa menemukan teman lama. di situs ini saya bisa bersilahturahmi dengan teman sd, smp, sma saya, bisa nanya sekarang lw sekolah dimana, kuliah dimana ato kerja dimana, hal yang menarik adalah teman saya yang kecilnya gemuk sekarang pas lihat foto updatenya udah berubah jadi kurus, menarik bukan. 
2. Facebook juga bisa digunakan untuk mencari uang. Misalnya perusahaan-prusahaan melakukannya dengan memasang iklan di situs pertemanan tersebut. Selain perusahaan, kita pun dapat berbisnis di sini tanpa harus melalui iklan di Facebook, misalnya dengan memajang foto-foto produk yang kita jual dan menyebarkan foto-foto tersebut kepada teman-teman kita. 

Dari sekian banyak hal-hal positif ada juga hal-hal negatif dari situs web ini.

1. Waktu banyak terbuang percuma, contohnya karyawan di swiss dipecat karena mengurangi waktu kerjanya dengan facebookan.
2. Duit habis untuk biaya warnet atau pulsa( pengalaman Pribadi).
3. Berkurangnya perhatian terhadap keluarga. lebih menarik facebook ketimbang keluarga.
4. Hal pribadi diungkit-ungkit.
5. Pornografi, udah tau lah maksudnya.

Ya, jadi kesimpulanya adalah baik buruknya suatu pemanfaatan teknologi haruslah dimulai dari diri kita sendiri, menggunakanya untuk apa? Bermanfaat atau tidaknya sebuah website social networking sebenarnya tergantung pada pemakainya. Beberapa ulama/ustad/pesantren di Jawa Timur mungkin menganggap facebook haram karena ada santrinya menggunakan facebook secara berlebihan dan untuk hal yang mungkin tidak baik. Tetapi sebagian orang menganggap facebook bisa dimanfaatkan untuk hal-hal yang positif. Bisa saja menjadi media komunikasi antara guru dan murid atau mahasiswa dan dosen untuk mendukung kegiatan belajar mengajar. Ajang reuni dengan teman-teman di sekolah waktu doeloe bahkan untuk mencari rekan kerja juga bisa diakukan melalui facebook atau website social networking yang lain.




Sumber: berbagai sumber